Rabu, 03 Mei 2017

Monumen Menara Salib warembungan Surga dibalik Puncak

Monumen Salib Warembungan Manado


"MONUMEN MENARA SALIB WAREMBUNGAN" Merupakan salah satu destinasi wisata yang ada di Sulawesi Utara,Menara salib ini merupakan menara salib tertinggi di Asia.Bahkan, disebut-sebut paling tinggi di dunia.Menara salib  "Suka Cita"  ini dibangun di atas tanah seluas dua hektare.

dokumentasi pribadi latar belakang Monumen Menara salib Warembungan

Menurut Informasi, bangunan menara salib setinggi 40 meter itu dikerjakan para pekerja Muslim asal pulau Jawa dan Provinsi Gorontalo.Oleh karena itu, Ketua Gereja Masehi Injili Minahasa Dr.A.F.Parengkuan mengatakan, menara salib tersebut menjadi simbol kerukunan umat beragama di provinsi Sulut.

**Menara Salib  Setinggi 40 meter

Menara yang menjulang di puncak Warembungan,Kecamatan Pineleng,Kabupaten Minahasa itu berdiameter sepuluh kali sepuluh meter. Pembangunannya memakan dana kurang lebih 850 juta. Dana pembangunan hampir semua berasal dari keluarga "Sepang-Ratu".

** Keindahan Alam yang ditawarkan

** pemandangan yang luar biasa indah sayang kalo tidak diabadikan

*perkiraan jarak tempu dari pusat kota (Zero Point) sampai dibawah bukit Salib Warembungan

Boleh dibilang keberadaan monumen ini cukup dekat untuk dijangkau dari kota manado,(maaf belum sempat mengukur jarak pastinya). Pemandangan alam yang disajikan di atas puncak monumen salib ini menjadi nilai tambah dalam menarik wisatawan. Dari atas Puncak, wisatawan bisa melihat pemandangan keseluruhan kota Manado yang sangat indah. Laut,gunung,awan,dan pepohonan benar-benar menarik perhatian wisatawan yang datang. Pemandangan yang disajikan menimbulkan rasa nyaman sehingga kita merasa betah berlama-lama diatas puncak Warembungan.

**akses jalan yang berbatu dan terjal


Sayangnya untuk saat ini wisatawan yang datang akan merasa sedikit kesulitan dalam menjangkau tempat ini karena keterbatasan akomodasi. Infrastruktur yang belum mendukung dan akses jalan ketempat wisata yang tidak terlalu baik. bisa dibilang kondisi jalan yang terjal dan berbatu menjadi tantangan tersendiri bila ingin mengunjungi kawasan wisata ini. Hal ini mungkin bisa dimaklumi karena lokasi wisata ini masih dalam tahap pengembangan.Itulah sebabnya tidak sedikit wisatawan yang mengurungkan niat  untuk datang berkunjung kelokasi wisata ini
.
**Entah siapa yang tega coret-coret Monumennya yang jelas bukan saya ha3x

Kesadaran Wisatawan untuk menjaga keberadaan Monumen Salib ini masih sangat memprihatinkan. Terlihat dari keberadaan dinding-dinding monumen salib yang penuh dengan coretan-coretan yang tidak bertanggung jawab,hal ini mungkin terjadi karena belum adanya pengawasan atau pengelolaan yang pasti untuk aset wisata ini.

**Edisi pamer pemandangan dan memang doyan foto juga

** Fokus Pada pemandangnya saja yah.....

**iseng saja sih abis rumputnya terlalu menarik perhatian

Walaupun Infrastruktur pendukung dan akses jalan untuk mencapai kawasan wisata Monumen menara Salib ini sedikit sulit,tak ada salahnya kita mencoba untuk datang berwisata ditempat tersebut.Dengan persiapan yang matang ( Kendaraan bermotor/Mobil) dan driver yang handal,beserta keinginan yang kuat sepertinya kesulitan-kesulitan diatas tidak akan menjadi masalah besar.

Ingat..... Jadilah wisatawan yang bijak dan baik.
Mari bersama-sama kita menjaga keberadaan aset-aset wisata yang ada.

Ayoooo Datang,Lihat dan Abadikan keindahannya sebanyak mungkin tanpa merusak...

dan yang tak kalah penting Kebersihan lingkungan harus selalu dijaga.



- keterangan Tambahan untuk tanda bintang

** Foto-fotonya Dokumentasi Pribadi
* Hasil karya google
(yang nulis yah yang punya blog,sumber pembantu berdasarkan data yang disiapkan google)
kalo ada salah kata mohon dimaafkan semoga bermanfaat.

TERIMAKASIH



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Devitha W. Kalitouw: Air Asam Tambang

Devitha W. Kalitouw: Air Asam Tambang : Air Asam Tambang      Salah satu permasalahan lingkungan yang dihasilkan oleh industri pertambanga...